“Bagaimana hati bisa cemerlang,
Jika wajah semesta tercetak di hatinya?
Bagaimana bisa berjalan menuju Allah,
Sedangkan punggungnya dipenuhi beban syahwat-syahwatnya?
Bagaimana berharap memasuki hadhirat Ilahi sedangkan ia belum bersuci dari jinabat kealpaannya?
Atau bagaimana ia faham detil rahasia-rahasiaNya, sedangkan ia tidak taubat dari kelengahannya?”

Custom Search
Bagaimana
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
:) -->
:D -->
:$ -->
:( -->
:p -->
;) -->
:k -->
:@ -->
:# -->
:x -->
:o -->
:L -->
:O -->
:r -->
:y -->
:t -->
:s -->
:~ -->
:v -->
:f -->
:d -->
:c -->
:z -->
0 comments:
Post a Comment